Santunan dan istighosah bersama adik yatim adalah bentuk kebaikan dan amalan yang dianjurkan dalam Islam. Berikut adalah beberapa hal yang perlu diperhatikan saat melakukan santunan dan istighosah bersama adik yatim:

  1. Menentukan Tujuan dan Niat yang Ikhlas

Sebelum melakukan santunan dan istighosah bersama adik yatim, tentukan tujuan dan niat yang ikhlas. Pastikan bahwa kegiatan ini dilakukan dengan tujuan membantu adik yatim yang membutuhkan dan sebagai bentuk ibadah yang dipersembahkan kepada Allah SWT.

  1. Memilih Lembaga atau Panti Asuhan Terpercaya

Pilihlah lembaga atau panti asuhan yang terpercaya dan memiliki track record yang baik dalam menyalurkan santunan kepada anak yatim. Hal ini akan memastikan bahwa santunan yang diberikan dapat sampai kepada mereka yang membutuhkan.

  1. Melakukan Istighosah Bersama

Setelah memberikan santunan, lakukanlah istighosah bersama untuk memohon perlindungan dan berkah dari Allah SWT. Istighosah bersama dapat dilakukan dengan membaca doa-doa yang diajarkan dalam Islam atau dengan memperdengarkan bacaan Al-Quran.

  1. Memberikan Motivasi dan Bimbingan

Selain memberikan santunan, memberikan motivasi dan bimbingan kepada adik yatim juga sangat penting. Bimbingan dan motivasi yang diberikan dapat membantu adik yatim untuk meraih mimpi dan merasa lebih baik dalam menjalani hidup.

  1. Bersikap Ramah dan Tidak Merendahkan

Ketika melakukan santunan dan istighosah bersama adik yatim, bersikaplah ramah dan tidak merendahkan mereka. Berikan santunan dengan penuh kasih sayang dan tidak membuat adik yatim merasa kurang layak atau merendahkan martabat mereka.

Dalam Islam, melakukan santunan dan istighosah bersama adik yatim merupakan amalan yang sangat dianjurkan. Dalam melakukannya, kita dapat membantu adik yatim dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari, memberikan motivasi dan bimbingan, serta memohon perlindungan dan berkah dari Allah SWT.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *